Safir Senduk
Rabu, 01 Mei 2024
Perkembangan jaman membuat banyak perilaku keuangan jadi berubah.
Saya ingat sekali, dulu orangtua kita sering bilang: kalau bisa setelah lulus sekolah, lamarlah pekerjaan sebagai karyawan tetap di perusahaan besar, supaya nanti kalau diterima, kamu akan dapat penghasilan tetap. Itu dulu. Sekarang, banyak orang yang tidak tertarik pada pekerjaan tetap di perusahaan, tapi melirik profesi freelancer atau businessman yang penghasilannya bisa lebih besar.
Dulu kemapanan seseorang dibuktikan dengan kepemilikan barang. Makin tinggi jabatan dan penghasilan seseorang, semakin banyak pula pembelian barang mahal dan bermerk yang dia lakukan. Itulah kenapa kita seringkali melihat banyak orang yang berhasil secara finansial akhirnya pensiun dengan memiliki banyak sekali barang di rumahnya, seperti koleksi piring cantik, tas bermerk yang bejibun, atau kendaraan yang jumlahnya melebihi jumlah anggota keluarganya. Sekarang, banyak orang berpenghasilan besar malah memilih untuk hidup dengan lebih sedikit barang karena dianggap lebih praktis.
Dulu, menjual barang-barang di rumah adalah tanda Anda sedang butuh uang dan harus dikasihani. Sekarang, menjual barang-barang di rumah bisa jadi dianggap cerdas karena Anda mengubah barang yang tidak terpakai jadi duit.
Dulu, membeli Rumah adalah tanda kemapanan. Menyewa dan sering pindah dianggap belum mapan. Sekarang, banyak orang - walaupun sudah mapan - lebih memilih menyewa dibanding membeli karena dianggap lebih efisien, lebih murah dan tidak harus menanggung biaya penyusutan dan pengurusan administrasi. Nggak apa-apa pindah-pindah, toh pindahnya paling 5 tahun sekali, hitung-hitung penyegaran lokasi.
Dulu punya utang dianggap memalukan dan dianggap tanda tidak punya uang. Sekarang banyak orang walau punya uangpun tetap mengambil utang.
Daftar perilaku keuangan jaman sekarang yang seringkali berbeda dengan jaman dulu ini bisa sangat panjang kalau saya tulis satu persatu. Tapi dari sini kita bisa paham kenapa seringkali orangtua dan anak suka berdebat soal perilaku keuangan mereka satu sama lain. Jawabannya mungkin karena yang satu menganut Traditional Finance, sementara yang satu lagi menganut Modern Finance.